Text
PERANCANGAN TROLI ANGKUT BERAS DENGAN METODE KANO UNTUK MENGURANGI KELELAHAN SUBJEKTIF
Penerapan ilmu ergonoli dalam usaha dunia industri sangaatlah penting, namun pada aktivitas pengangkut beras di penggilingan UD.Agus Jya terdapat kesalahan ergonomi dalam melakukan sister kerja. Dimana pada aktivitas ini pekerja melakukanya dengan cara diangkat ke bahu menggunakan tangan. Apabilla pekerja melakukan sistem kerja seperti ini secara terus menerus, maka perkerja akan cepat mengalami kelelahan kerja, tidak nyaman dalam beraktivitas, dan resiko cedera pada otot skeletal. Perbaikan fasilitas kerja dengan merancang alat bantu berupa troli angkut dengan menggunakan metode kano dan antropometri pekerja pengangkut beras. Atribut-atribut yang dibutuhkan oleh pekerja yaitu : Troli kuat, tahan lama, ergonomis, portabel, kualitas sesuai harga, dan mudah digunkan. Perhitungan data antopometri pada dimensi tubuh yang digunakan yaitu : Tinggi siku berdiri(TSB), untuk tinggi handle troli 102cm, lebar bahu(LB), lebar troli 45cm, dan diameter genggaman tangan(DGT), diameter handle troli 3,5cm. Pada penggunaan ketika sebelum pekerja menggunakan troli. Penurunan terjadi pada kelemahan kegiatan dari 23,64 menjadi 15,36, pelemahan motivasi dari 23,00 menjadi 15,27 dan kelelahan fisik dari 28,91 menjadi 17,55 rata rata score total 75,55 turun menjadi 48,18 penurunan kelelahan subjektif pekerja seebesar 36,22% kemudian keluhan NBM pekerja pengangkut beras turun dari rata rata score total sebesar 55,91 turun menjadi 38,27 setelah pengunaan troli. Terjadi penuunan sebesar 31,15%.
Kata Kunci : Troli Ergonomi, Kelelahan Subjektif Angkut Beras
SRIPSI/TI-014/2021.2 | SKRPSI/TI/2022.2 | Fakultas Hukum (SKRIPSI-TI) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain