Text
ANALISIS LAJU KOROSI PADA MATA PISAU MESIN PEMOTONGAN SAYURAN MENGGUNAKAN BAHAN BAJA ST 41 DENGAN PROSES PERLAKUAN PANAS BERTINGKAT
EDI SUPRIYONO. S. 2021 "ANALISA LAJU KOROSI PAADA MATA PISAU MESIN PEMOTONG SAYURAN MENGGUNAKAN BAHAN BAJA ST 41 DENGAN PROSES PERLAKUAN PANAS BERTINGKAT" Teknik Mesin Universitas Pancasakti Tegal.
Korosi merupakan peristiwa ala yang terjadi pada logam dan dapat menyebabkan kerusakan logam. Penggunaan logam pada bangunan dilingkungan air laut seperti paduan logam yang sering terkena air laut dan udara yang mengandung percikan atau air laut (kabut) akan mempercepat korosi. Metode pada penelitian ini menggunakan eksperimen campuran arang batok kelapa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian eksperimen ini dilakukan pengujian pack carburizing. flae hardening dan tempering dengan suhu 875° c, diperlukan elektoplating yang diambil masing masing data.
Dari hasil pengujian laju korosi dan keausan tertinggi terdapat pada pengujian carburizing, flame hardening, tempering memiliki laju korosi sebesar 0,21 mpy, nilai keausan sebesar 3,78 mm³/kg.m. pengujian korosi dan keausanyang paling rendah terdapat pada pengujian electroplating dengan nilai sebesar 0.12 mpy, sdangkan pengujian keausan yang paling rendah terdapat pada pengujian carburizing dan flame hardening memiliki nilai sebesar 1,00 mm³/kg.m.
Kata Kunci : Baja ST 41, Pack Karburizing, Flame hardening dan tempering arang batok kelapa, pengujian korosi
SKRIPSI/TM-0014/2021 | SRIPS/TM/2021.2 | Fakultas Hukum (SKRIPSI-TM) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain